Sebagai negara demokrasi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki sistem ketatanegaraan yang unik, di mana presiden memegang peranan kunci dalam pemerintahan. Kepemimpinan seorang presiden dalam kerangka UUD 1945 bukan hanya sebuah tanggung jawab politik, tetapi juga mengandung dimensi etika yang penting, terutama dalam konteks pemilihan umum. Artikel ini akan mengeksplorasi peran dan tanggung jawab seorang presiden dalam sistem ketatanegaraan Indonesia, serta menggali aspek etika politik yang harus dijunjung tinggi dalam proses pemilihan umum.
Peran Presiden dalam Sistem Ketatanegaraan Indonesia Di bawah UUD 1945, presiden Indonesia adalah kepala negara dan kepala pemerintahan, serta pemimpin tertinggi dalam sistem ketatanegaraan. Beberapa peran utama seorang presiden meliputi: Eksekutif Tertinggi: Presiden bertanggung jawab atas pelaksanaan kebijakan pemerintah dan mengoordinasikan kementerian serta lembaga-lembaga eksekutif lainnya. Pengambil Keputusan: Sebagai pemimpin pemerintah, presiden memiliki kekuasaan untuk membuat keputusan penting dalam berbagai bidang, termasuk kebijakan ekonomi, politik luar negeri, dan pertahanan.
0 Comments
|
|