Jika anda suka jahil atau iseng gangguin teman atau saudara, maka anda termasuk orang kreatif - asalkan bukan jahil yang ngeri-ngeri sedap atau berbau kriminal. Kreativitas bisa mengubah nasib anda yang biasa-biasa saja menjadi luar biasa.
Kalau anda pernah menyaksikan serial kartun Tom & Jerry, yang lucu itu adalah contoh bagaiman otak yang suka iseng dan jahil bisa diubah menjadi karya kreatif. Ada banyak kisah hal-hal yang seolah-olah tidak serius, bahkan terkesan main-main ternyata menjadi bisnis yang menghasilkan uang yang sangat serius.
Sule & Andre Taulany, lucu, iseng dan jahil di sebuah acara televisi (dream.co.id). Para Pemudi jaman sekarang tidak cukup hanya dibilang cantik, namun mereka ingin menjadi perempuan kreatif dan mandiri secara ekonomi. Bagaimana dengan anda? (brilio.net)
Sule adalah salah satu diantaranya, dari cara dia melawak, bernyanyi dan berpakaian saat saat tampil di televisi merupakan perwujudan Sule yang sukses mengubah keisengan, usil dan jahil menjadi sebuah bisnis di dunia entertainment. Kreativitas Sule adalah unik, walaupun setelah itu dia muncul di berbagai acara, entah di televisi yang sama maupun media lain.
Ada juga orang-orang yang iseng membuat "sesuatu" yang tampak aneh, lucu, kadang kala sedikit nyeleneh, namun dengan "serius" diubah menjadi sebuah produk, maka mereka pun bisa making money. Dengan maraknya media sosial, kini orang-orang jahil dan sering iseng bisa mendapat peluang untuk menjadi milyader di usia muda.
Radio unik sebuah kreativitas yang tiada habisnya untuk dieksplorasi dengan design baru (news.detik.com). Ketika Presiden Jokowi menerima Rich Brian di Istana Bogor, ternyata Presiden juga "iseng" ngajak Rich Brian nengok kambing di sekitar istana. Presiden Jokowi memang punya selera humor tinggi. (coconuts.co)
Presiden Joko Widodo menyadari dengan sangat baik, bahwa keisengan dan jahil yang berbuah kreativitas yang bernilai tambah bisa mewujudkan bisnis kecil dan menengah, bahkan jika dikemas dalam bisnis startup (usaha rintisan), maka akan muncul unicorn baru di Indonesia. Teknologi sudah mendukung, apalagi sejak periode pertama Presiden Jokowi sudah mendirikan Badan Ekonomi Kreatif, yang di periode kedua disatukan dengan Kementerian Pariwisata.
Meskipun tidak gampang mengubah mindset para pejabat terutama para kepala daerah seperti Walikota, bupati atau gubernur yang masih senang membuat Peraturan Daerah dengan perijinan berbelit-belit, Presiden Jokowi yang juga pernah menjadi walikota Solo dan gubernur Jakarta ini terus mengeluarkan kebijakan untuk mempermudah perijinan supaya mudah mendirikan perusahaan baru.
Kalau anda mampu mengubah sifat jahil anda, suka iseng, sering becanda nggak jelas, kini bisa anda ubah menjadi uang dan bisnis besar. Anda bisa mengubah benda-benda sederhana, bahkan barang bekas menjadi produk bernilai tinggi.
Anda pun bisa mengubah bahan pangan yang dinilai orang sebagai makanan orang kampung menjadi hidangan berkelas untuk dijual di mall, bahkan bandara internasional yang banyak dibangun Presiden Jokowi sejak 2014.
Kalau anda ogah untuk mengubah suatu benda atau bahan pangan, namun anda kreatif di bidang seni seperti fotografi, musik, bernyanyi, bahkan anda senang menulis sesuai latar belakang pendidikan anda atau karena anda senang pada kegiatan tertentu seperti bertamasya, maka anda bisa menjadi penulis wisata dengan memaksimalkan laptop anda.
Kini tidak ada alasan untuk tidak bisa memulai bisnis di bidang apa saja karena teknologi informasi sudah sangat mendukung. Untuk memulai anda bisa memaksimalkan meja makan anda untuk berkreasi dengan laptop atau smartphone anda.
Di era komunitas yang menjamur, yang pastinya anda telah menjadi bagian dari satu atau beberapa komunitas, maka anda semakin berpeluang untuk menjadi jutawan baru, bahkan calon pengusaha bernilai tinggi, yang akan dilirik para investor luar negeri atau perusahaan asing.
Sudah saatnya bergerak lho. Kalau hanya menjadi bagian dari keramaian adalah sudah biasa, namun anda juga bisa membuat keramaian secara kreatif, mengubah keisengan menjadi bebek bertelor emas. Anda bisa mengubah dongeng menjadi dunia nyata. Tak lama lagi Indonesia akan memasuki industry 5.0, apakah kita biarkan Tiongkok, Singapore, Vietnam atau Thailand yang mengambil pasar Indonesia yang begitu luas dan besar?
0 Comments
|
|